The Things Im not Gonna Repurchase in 2019
February 08, 2019
Halo, selamat tahun baru 2019 yang telat dua bulan
lebih! Semoga tahun ini semakin membawa kebahagiaan untuk kita semua dan semoga
tahun ini saya bisa lebih berkomitmen unuk nulis di sini lagi, nggak kaya tahun
kemarin.
Sebagai post pertama di tahun ini saya akan bahas soal
beberapa item skincare, yang sampai pertengahan tahun kemarin masih saya pakai
tapi tidak untuk tahun ini. Sebelumnya saya mau kasih tahu kalau tipe kulit
saya cenderung kering dengan permasalahan spot bekas jerawat dan dark cycle on
the under eyes. Beberapa items ini bukan berarti jelek ya, hanya soal
preferensi aja. Nanti saya jelaskan di bawah kenapa saya memutuskan untuk nggak
repurchase atau membeli kembali produk-produk ini.
Yang pertama adalah BENTON SNAIL BEE HIGH CONTENT
STEAM CREAM.
Sudah jadi kebiasaan untuk skincare dengan packaging
model kaya gini saya selalu potong jadi dua kalau udah mau habis. Karena sesungguhnya
di ujung tube itu masih banyak coy sisanya, dipencet kaya apa juga nggak bisa,
jadi jalan satu-satunya ya dipotong terus diambil sendiri pakai spatula. Soalnya
sayang kan kalau masih banyak tapi dibuang.
Kenapa saya memutuskan untuk nggak repurcahse BENTON SNAIL
BEE HIGH CONTENT STEAM CREAM ini adalah saya ngerasa dia nggak terlalu
melembabkan seperti klaimnya. Ingredients utamanya adalah snail filtrate
ditambah hyaluronic acid yang pikir saya akan membuat kulit lebih terhidrasi. Tapi
setelah dicoba, krimnya ini agak
susah menyerap ke kulit saya, jadi rasa yang ditinggalkan bukannya kulit lebih
segar tapi malah sumuk dan menggenang nggak meresap. Walaupun tetep saya pakai
sampai habis karena sayang harganya yang 150,000 untuk satu tube 50 gr.
Klaimnya yang lain seperti mengurangi garis halus,
bekas jerawat, fleks dan pori-pori besar juga nggak nggak saya rasakan setelah
habis satu tube pemakaian secara teratur.
Item yang kedua adalah kecintaan semua orang NATURE REPUBLIC
ALOE VERA SOOTHING GEL 92%.
Di saat orang-orang repurchase produk ini
berkali-kali, saya memutuskan untuk stop dan nggak pakai lagi. Nggak bohong
kalau saya pernah secinta itu sama produk ini, tapi setelah saya baca-baca,
nemu ilmu baru kalau kandungan aloe vera bisa meningkatkan photosensivity yang
menyebabkan tanned dan kekusaman kalau dipakai siang hari.
Jadi ceritanya selama
ini saya pakai NATURE REPUBLIC ALOE VERA SOOTHING GEL 92% sebagai moisturizer
sekaligus base make up di siang hari dan terbukti wajah jadi agak gelap. Ya
bisa sih kalau dipakai malam hari, tapi saya prefer pakai night cream aja
daripada dobel-dobel. Atau kalau perlu sleeping mask saya lebih memilih pakai
laneige yang nggak meninggalkan residu berlebih di pagi hari.
Next ada BENTON ALOE BHA SKIN TONER. Ini adalah toner
aha/bha pertama saya.
Tertarik dengan toner ini karena klaimnya sebagai
exfoliating toner sekaligus hydrating toner. Saya lagi nyari exfoliating toner nih
ceritanya. Setelah beberapa bulan pemakaian saya merasa toner ini cukup
menghidrasi, karena kandungan aloe veranya juga cukup gede ya tapi nggak cukup
mengefoliasi karena setelah pakai ini wajah tetep kusam tidak ada perubahan
berarti.
Lagi-lagi karena baca dan nyari tahu, saya nemu
informasi kalau kandungan AHA/BHA yang efektif di satu produk adalah di sekitar
4-10% untuk AHA dan 1-2% untuk BHA, di bawah itu nggak akan membawa efek di
kulit kita. Untuk BENTON ALOE BHA SKIN TONER sendiri kandungan AHA/BHAnya cuma 0.5%
sangat jaaaauh dari yang dianjurkan.
Bagusnya dari produk Benton yang saya coba adalah
mereka nggak pakai perfume, termasuk toner ini yang sebenernya bagus-bagus aja,
tapi ya nggak sesuai dengan kebutuhan saya.
Item yang terakhir adalah COSRX NATURAL BHA SKIN
RETURNING A-SOL. Setelah dikecewakan oleh BENTON ALOE BHA SKIN TONER saya
beralih ke cosrx ini. Awal pakai ini memang niatnya adalah untuk mengembalikan
kulit ke keadaan semula. Waktu itu saya sedang di fase berjerawat parah. Entah karena
kurang bersih dalam cleansing steps atau memang lagi hormonnya, jerawat saya yang
muncul banyak dan besar-besar. Pemakaian pertama, mantap perihnya semantap
baunya yang sangat kimiawi, tapi lumayan bikin tenang jerawat yang meradang.
Efek di jerawat memang nggak langsung terasa, pelan
tapi pasti ini cukup bikin jerawat kering seperti klaimnya yang membantu kulit
yang bermasalah. Kandungan propolis extract 60% ini yang bikin toner ini
efektif soal ngempesin jerawat.
Produk ini memang sebagus itu. Kenapa memutuskan
untuk nggak repurchase adalah…karena saya udah nggak perlu lagi pakai ini.
Kulit wajah saya udah normal, udah nggak berjerawat walaupun tinggal
bekas-bekasnya aja
Memang si COSRX NATURAL BHA SKIN RETURNING A-SOL
mengandung AHA/BHA yang gimanapun saya tetep butuh, tapi balik lagi kandungannya
nggak banyak. Untuk AHA-nya sebesar 2% sedangkan BHA-ny 1% jadi saya memutuskan
nggak repurchase.
Itulah beberapa items skincare yang saya nggak beli
lagi untuk tahun 2019. Semoga bermanfaat untuk referensi menuju 2019 lebih
glowing.
0 comments